Review Drama Korea : Youth Of May
                           Youth Of May
Drama Korea Youth Of May adalah kisah nyata Pemberontakan yang terjadi di Gwangju, Korea Selatan tahun 1980. Drama yang diperankan oleh Go Min-si dan Lee Do-hyun , sukses membuat saya menangis sampai tersedu-sedu.

Berdasarkan kisah nyata Youth of May berlatar di tahun 1980, di saat pemberontakan Gwangju. Kisah romansa seorang mahasiswa lulusan kedokteran yang jenius, dengan perawat yang baik hati.
Hwang Hee Tae(Lee Do-hyun) merupakan sosok mahasiswa kedokteran yang tampan dan memiliki sifat yang baik, sedangkan Myung Hee merupakan sosok perawat cantik yang berasal dari keluarga kurang mampu.Selama sekolah Myung Hee(Go Min-si) sangat berusaha keras agar ia bisa diterima di sekolah Eropa. Saat ia sudah bekerja pun Myung Hee masih harus berhadapan dengan ketidakadilan, yang ia terima dari orang-orang yang ada di rumah sakit tempatnya bekerja, bahkan ia pernah mendapatkan perlakuan yang buruk dari atasannya, hanya karena ia membela temannya yang mendapatkan pelecehan.

Drama Korea Youth of May menawarkan romansa di tengah turbulensi situasi politik yang penting di Korea Selatan. Jadi, wajar jika sejumlah episode ditonton dengan penuh kekhawatiran.Semakin bertambah episode, alur cerita membawa kita pada manis pahitnya kisah mereka. Ikut khawatir, sedih, patah hati, lalu gembira lagi ketika mereka menyerah pada suara hati dan memutuskan untuk selalu bersama. 

Ayah Hwang Hee-tae ini pejabat keamanan dan pertahanan di masa itu, dan sering menyiksa pelaku pemberontakan. Ada yang tidak bersalah harus mengaku bersalah, dan menderita karenanya. Duh, pada bagian yang tertangkap dan disiksa ini, saya tidak berani melihat detail sih. Karena tidak tega aja, mereka yang berjuang untuk masyarakat agar mendapatkan keadilan malah disiksa.

Sediakan tisu juga, ada bagian-bagian yang bakalan bikin nangis. Apalagi dengan endingnya huhuhuhuhu